Buol, Media Buser News.com – Sebagai upaya menjamin kepastian hukum terhadap hak atas tanah bagi masyarakat yang ada di Kabupatèn Buol Provinsi Sulteng, Badan Pertanahan Nasional(BPN). Agraria dan Tata Ruang(ATR)mengukir sejumlah prestasi yang cukup signifikan dimana program tahun 2024 cukup menggembirakan dalam peningkatan ekonomi kerakyatan berkelanjutan terkait kepastian kepemilikan hak tanah.
Kepala BPN/ATR Kabupatèn Buol, Bambang Yudho Setyo, ST,M.A.P melalui KTU, Novita eyato,SE dalam konferensi Pers Jumat,20/12/024 menyebutkan sejumlahprogram yang telah dicapai untuk tahun 2024 meliputi, pengukuran bidan tanah kegiatan PTSL Kecamatan Momunu Desa Pomayagon target PBT 313 Ha realisasi PBT 313 Ha, Desa Guamonial target PBT 330 Ha realisasi PBT 330 Ha, Desa Wakat target PBT 250 realisasi PB. 250, sehingga target PBT 893 Ha realisasi PBT 893 Ha, ujarnya.
Menurut Novita, untuk realisasi kegiatan SHAT PTSL Kecamatan Momunu Desa Pomayagon target 140 Bidang realisasi 140 Bidang, Desa Guamonial target 72 Bidang, realisasi 72 bidang, Desa Wakat target 107 bidang realisasi 107, Desa Lamasmdong 1 target 11 bidang realisasi 11 bidang, Desa Lamadong 2 target 72 bidang realisasi 72 bidang dan Desa Suraya target 72 realisasi 72 bidang, ucapnya.
Dikatakan Novi, untuk Kecamatan Biau Kelurahan kali target 24 bidang realisasi 24 bidang, Kelurahan Bugis target 22 bidang realisasi 22 bidang, Kecamatan Bokat Desa Negri Lama target 16 bidang realisasi 16 bidang, Desa Tang target 8 bidang realisasi 8 bidang, Desa Bukamog target 14 bidang realisasi 14 bidang, Desa Bokat IV target 16 bidang realisasi 16 bidang, Desa Doulan target 7 bidang realisasi 7 bidang, dan Desa untuk Desa Bongo target 18 realisasi 18 bidang, imbuhnya.
Lanjut katanya untuk Kecamatan Bukal Desa Mulat target 35 bidang realisasi 35 bidang, Kecamatan Tiloan Desa Kokobuka target SHAT 207 bidang realisasi 207 bidang, Desa Air Terang target SHAT 13 realisasi 13 bidang, Kecamatan Paleleh target SHAT 40 bidang realisasi SHAT 40 bidang dan untuk Kecamatan Karamah Desa Mendaan target SHAT 109 bidang realisasi 109 bidang.
Dan untuk kegiatan lintas sektor di Kecamatan Biau Kelurahan Leok 1, 6 UMKM, Kelurahan Leok II 7, UMKM, Kelurahan Bugis 24 Dinas Perikanan, Kecamatan Bukal Desa Unone 10 UMKM, Desa Diat 8 Dinas perikanan dan Kecamatan Bokat Desa Negri lama 10 Lentor Dinas perikanan.
Dan untuk realisasi redistribusi tanah Kecamatan Kecamatan Momunu Desa Lamadong 1 target PBT 37 bidang realisasi PBT 37 bidang target SHAT 37 bidang realisasi SHAT 37 bidang.Kecamatan Bukal Desa Unone target PBT 8 bidang realisasi PBT 8 bidang, target SHAT 8 bidang realisasi SHAT 8 bidang dan untuk Kecamatan Bunobogu Desa Ponipingan target PBT 5 bidang realisasi 5 bidang, target SHAT 5 bidang dan realisasi 5 bidang, terangnya.
Novi yang akrab dengan insan Pers itu menambahkan pihaknya juga telah melaksanakan program strategis nasional yakni,(1).akses reformasi agraria tahun pertama dengan target 500 KK, dilaksanakan di Kecamatan Gadung Desa Lripubogu sebanyak 200 KK Desa Bulagidun sebanyak 200 KK dan Desa Bulagidun Tanjung 100 KK,(2). akses reformasi agraria tahun kedua target 1 kelompok masyarakat dilaksanakan di Desa Ponipingan Kecamatan Bunobogu,(3).akses reforma agraria tahun ketiga target 1 kelompok masyarakat di laksanakan di Desa Unone Kecamatan Bukal dan (4).zona nilai tanah target 200 bidang dilaksanakan di Kecamatan Biau sebanyak 107 bidang dan untuk Kecamatan Bokat 93 bidang, tutupnya.
Dalam kegiatan konfrensi Pers yang penuh akrab tersebut Novita didampingi oleh Ahmad afandi, S.T.,M.A.P kepala seksi survei dan pengukuran,
Yusuf, S.H.M.H kepala seksi penetapan hak dan pendaftaran dan
Bambang subagiyo, S.S.T kepala seksi penataan dan pemberdayaan.(MBN.001)